Saturday 28 January 2012

Sang Penggenggam Hujan

28012012

Pagi ini aku baru saja menamatkan novel biografi “Muhammad, Sang Penggenggam Hujan” karya Tasaro GK. Berbagai macam perasaan menyusup di hati ketika menyelesaikannya. Ada bahagia, haru, dan juga rasa rindu. Rindu pada sosok sempurna yang sangat mulia itu : Rasulullah Muhammad saw. Entah mengapa, rasanya baru kali ini aku bisa merasakan benar2 kisah Nabi Muhammad dengan sangat khidmat,,tidak membosankan dan sangat mengena dalam hati, padahal dulu dari sd juga aku mempelajarinya,,tapi entah mengapa dulu tak seinterest seperti sekarang. Apa mungkin dari segi penyajiannya? Karena buku ini ditulis dengan 2 frame yang berbeda. 1 sisi menceritakan ttg fakta sejarah nabi Muhammad sedangkan 1 sisi menceritakan ttg fiksi seorang sastrawan Persia bernama kashva yang melakukan pencarian terhadap Sang Penggenggam Hujan, Nabi yang dijanjikan oleh banyak kitab suci. (Nabi Muhammad).

Membaca novel ini serasa diajak berpetualang menembus ruang dan waktu. Menjelajahi dataran Persia – Tibet – india dan jazirah arab abad ke-7. Sungguh menakjubkan. Aku yakin, penulis benar2 melakukan banyak riset dan kajian. Menuliskan kisah tentang junjungan besar bukanlah hal yang mudah dan itu sangat diakui oleh penulis pada akhir buku. Benar2 melalui suatu proses panjang yang ia sebut sebagai “jejaring Muhammad”.

Buku ini membuat kecintaan pada Nabi Muhammad meningkat. Kita akan lebih mengenal dan memahami karakter nabi Muhammad yang sangat mulia. Selain itu juga diceritakan keluarga dan sahabat2 Nabi yang sangat menginspirasi. Buku ini pulalah yang membuat saya menjadi tertarik untuk mencari tahu banyak hal tentang peradaban2 di masa itu seperti peradaban Persia yang lekat dengan agama Zoroaster nya atau Romawi yang lekat dengan agama nasraninya. Benar2 menyenangkan bisa mempelajari sejarah masa lalu tanpa merasa bosan sedikitpun seperti halnya belajar sejarah di sekolah dulu.hehehehe. rasanya aku ingin mencari tahu banyak hal sumber2 yang dapat menjawab aliran pertanyaan di kepalaku ini. Aku pun bersyukur, kemarin aku didamparkan di ruang referensi perpustakaan kota Malang dan menemukan sebuah ensiklopedia tentang civilization mulai abad ke-1. Amazing nya lagi , ensiklopedia itu ditulis dalam bahasa prancis! Wow! Merasa tertantang untuk membaca dan mencari jawaban dari badai pertanyaan yang sedang berkecamuk di benakku ini aku pun memulai membacanya. Namun,,belum satu halaman selesai, ibu penjaga perpus meminta kami untuk keluar karena ia akan pindah menjaga, dan menyuruh kami untuk kembali 2 jam lagi. Jujur aku kecewa! Euforia pengetahuan yang baru saja aku rasakan harus direnggut begitu saja. Aku sebenarnya sangat rela bila aku dikunci di dalam ruang referensi itu. Selain tempatnya yang nyaman dan sejuk, ruangan itu seperti memliki daya magis untuk membaca. Mana bukunya tidak boleh dibawa keluar pula..yasudahlah..akhirnya aku harus rela “diusir” sementara. Dan 2 jam kemudian, aku tidak kembali ke sana karena kelaparan. :p

Oia, membahas tentang buku itu, aku pernah mengalami sebuah fenomena yang unik. Saat itu aku tengah mengalami suatu kemarahan dan kedongkolan luar biasa pada seseorang yang kuanggap mendzolimi aku dan teman2ku. Aku benar2 sakit hati karena dia. Saat itu pula aku tanpa sengaja membuka halaman buku yg telah aku beri pembatas. Sungguh bukan suatu kebetulan aku pun membaca sebuah penggalan paragraf yang berbunyi :

“Jika kalian ingin melakukan pembalasan, balaslah sesuai dengan yang mereka lakukan kepadamu, tetapi sesungguhnya memberikan maaf itu jauh lebih baik bagi orang – orang yang sabar.”

DEG! Bagai ditampar aku membaca. Aku yang saat itu tengah menyiapkan rencana untuk membalas apa yang telah orang itu lakukan jadi menciut membaca kalimat terakhirnya. Subhanallah. Sungguh tak terduga cara Allah mengingatkan hambaNya. Pas sekali!

Sungguh dengan membaca shiroh nabawi ini aku mendapat banyak pelajaran berharga. Seperti halnya yg pernah dikatakan seorang sahabatku dalam suatu diskusi singkat :D bahwa Nabi Muhammad sebagai suri tauladan umat dan Rahmatan lil’Alamin, Beliau mampu menggabungkan 4 karakter manusia (karakter ini digolongkan oleh para psikolog). Contohnya :

- Sanguinis : Beliau dapat tampil dengan mempesona ketika berhadapan dengan umat maupun musuh2nya..

- Koleris : Beliau adalah seorang pekerja keras sejak masih muda.

- Melankolis : Beliau adalah seorang pemikir strategi yang ulung saat mengahdapi perang dan Beliau adalah orang yang sangat romantis pada istri2nya.

- Plegmatis : Beliau adalah orang yang sangat sabar dan selalu bertawakal pada Allah.

Itu hanya beberapa contoh sifat2 Rasulullah, karena masih sangat sangat banyak sifat terpuji yang akan anda temukan dalam pribadi beliau.

Allohummasholi’ala Muhammad .

Terima kasih Ya Allah, Engkau beri aku cahaya melalui banyak cara dan saat ini melalui buku ini.

Melalui perantara penulis buku : mas Tasaro GK dan seorang sahabat yang sudah berbaik hati meminjami buku ini dan juga berdiskusi : Hanno Gherrafy. :D

Semoga bermanfaat.

*Tidak sabar untuk segera membaca buku kedua dari trilogy ini. :)

Ini bukan resensi buku, ini hanya goresan review dan curhatan saya ketika membaca ini.